BEREBUT BOLA : Pemain Indonesia. M.Ridwan dan Pemain Malaysia saat pertandingan final AFF Suzuki Cup 2010 di Stadion Utama BGK Jakarta. Foto Hendra Eka/Jawa Pos
JAKARTA –Terima kasih timnas… terima kasih suporter. Indonesia memang gagal merebut gelar juara Piala AFF 2010 setelah hanya menang 2-1 dalam laga kedua final melawan Malaysia di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta, tadi malam (29/12). Tim Garuda kalah agregat 2-4 menyusul hasil negatif 0-3 dalam laga pertama final di Stadion Bukit Jalil, Kuala Lumpur, Malaysia (26/12). Namun, kegagalan itu tak membuat ratusan ribu suporter Merah Putih kehilangan sportivitas sebagai tuan rumah. Meski Firman Utina dkk menuai berbagai teror, termasuk sinar laser, saat melawat ke Malaysia, fans fanatik Merah Putih ternyata bisa menjadi tuan rumah yang baik dalam leg kedua final di Senayan. ’’Terima kasih timnas,’’ begitu kata mereka setelah pertandingan tadi malam.
Meski sempat deg-degan, cemas, hingga geregetan saat menyaksikan Firman Utina dkk gagal menyelesaikan peluang gol, ratusan ribu suporter yang kemarin memerahkan Senayan tetap mengelu-elukan timnas. Setidaknya, tim besutan Alfred Riedl tetap menjaga rekor sempurna di kandang. Gelora Bung Karno tidak ternodai kekalahan timnas sejak babak penyisihan grup A Piala AFF 2010. Dari tujuh laga di Senayan, timnas selalu berhasil mengukir kemenangan. Karena itu, setelah pertandingan, para suporter yang kemarin datang dengan mengenakan aneka aksesori –mulai syal, topi, terompet, hingga menghias wajahnya dengan lukisan atau stiker bendera Merah Putih– pulang dengan damai tanpa kerusuhan. Di dalam stadion, mereka tak henti menyemangati dan memotivasi para pemain sambil mendendangkan lagu Garuda di Dadaku dan Maju Tak Gentar.
Antusiasme calon suporter laga kedua final Piala AFF juga tak surut saat mengantre penukaran kupon di Senayan. Sejak Senin tengah malam, para calon penonton mengantre untuk menukarkan kupon dengan tiket. Menjelang pagi, antrean mengular hingga ratusan meter. Padahal, loket baru dibuka pukul 09.00.Melihat banyaknya suporter yang mendukung timnas, Pemda DKI Jakarta mengantisipasi dengan menyiapkan 268 lokasi nonton bersama. Lokasi tersebar di kantor kelurahan, pusat perbelanjaan, hingga kafe dan restoran. Termasuk nonton bareng di areal Gelora Bung Karno, Senayan, bagi masyarakat yang telanjur ke Senayan.Pelatih timnas Indonesia Alfred Riedl pun menyatakan takjub melihat antusiasme suporter Indonesia. Selama menjadi pelatih sepak bola, dia belum pernah mendapat dukungan luar biasa seperti di Indonesia. Pelatih asal Austria tersebut mengungkapkan kebanggaannya atas sambutan suporter timnas.
’’Ketika saya sampai di airport (Halim Perdanakusuma), sangat banyak suporter. Juga banyak suporter yang menunggu di Hotel Sultan. Saya lihat mereka terus memberikan dukungan,’’ ujarnya.Pengalaman itu berbeda saat Riedl menjadi pelatih timnas Vietnam. Dia merasa dukungan masyarakat Indonesia terhadap timnas luar biasa. ’’Di Vietnam tidak seperti ini. Saya tidak pernah melihat sebelumnya suporter seperti di sini dan saya bangga,’’ ungkapnya.Dengan hasil tersebut, Merah Putih harus merelakan mahkota juara Piala AFF 2010 dibawa pulang oleh tim berjuluk Harimau Malaya itu. Sekaligus menjadi gelar pertama bagi tim negeri jiran tersebut. Indonesia harus puas sebagai runner-up yang melengkapi prestasi spesialis finalis dalam even yang dulu bernama Piala Tiger itu. Betapa tidak, ini adalah kali keempat Indonesia gagal juara setelah berhasil menembus babak final Piala AFF sejak 1996. Kegagalan sebelumnya terjadi pada Piala AFF edisi 2000, 2002, dan 2004.
Sementara itu, Firman Utina akhirnya terpilih menjadi Most Valuable Player Piala AFF 2010. Itu menjadi hadiah hiburan bagi Firman yang membuang peluang gol saat mengeksekusi penalti pada babak pertama. Bomber Malaysia Mohd Safee bin Mohd Sali berhasil merebut gelar pemain terbaik partai leg kedua final. Dia juga menjadi top scorer dengan total lima gol. Selain merasakan nikmatnya merebut trofi juara, Malaysia mendapat hadiah USD 100 ribu.Alfred Riedl tak terlalu menyesali kegagalan timnya menjuarai Piala AFF 2010. Menurut dia, para pemain Indonesia telah berjuang habis-habisan. Dia menyebutkan, tim asuhannya justru tampil bagus pada babak pertama. Tim Merah Putih terus berjuang keras setelah tertinggal 0-1 dari Malaysia lewat gol Safee pada menit ke-56.
’’Babak pertama tadi momen terbaik Indonesia sepanjang Piala AFF. Tim Indonesia justru menunjukkan karakternya setelah tertinggal. Para pemain berjuang keras untuk menyamakan kedudukan,’’ ujar Riedl dalam jumpa pers setelah pertandingan. ’’Akhirnya, satu gol lahir, disusul satu gol lainnya.’’Tadi malam, suporter justru meneriakkan agar Ketua Umum PSSI Nurdin Halid mundur dari jabatannya. Mereka berteriak lantang Nurdin turun... Nurdin turun... Spanduk putih besar bertulisan Nurdin Halid Turun juga terbentang di tengah tribun. Teriakan Nurdin turun itu makin menggema setelah pertandingan berakhir. Teriakan semakin menjadi-jadi saat Nurdin mengalungkan medali kepada pemain-pemain Indonesia di tengah lapangan. Mantan narapidana kasus korupsi itu pun tampak kikuk mendapat ’’serangan’’ bertubi-tubi seperti itu. Menanggapi hasil tersebut, Nurdin menilai tak ada yang perlu disesalkan. ’’Kita sudah bekerja maksimal. Tapi, takdir Allah seperti ini. Mengenai bonus, kami tetap akan memberikan apresiasi. Tapi, jumlahnya akan kami bicarakan dulu,’’ ujarnya setelah pertandingan.
Dia juga mengeluarkan isyarat bahwa kontrak Alfred Riedl tidak akan diputus setelah Piala AFF. ’’Riedl akan lanjut,’’ ujar Nurdin.Bermain sebagai tuan rumah dengan kewajiban menang 4-0, Indonesia tampil agresif sejak menit awal. Sayang, usaha itu tak diimbangi dengan ketenangan dan fokus tinggi. Pada momen-momen krusial, Indonesia kerap melakukan kesalahan umpan atau terburu-buru melakukan eksekusi.Di tengah kesulitan tersebut, Indonesia mendapat hadiah penalti menyusul handsball yang dilakukan Mohd Sabre Bin Mat Abu pada menit ke-18. Firman Utina yang dipercaya mengeksekusi bola mengirim bola secara akurat ke sudut kiri bawah gawang. Namun, tendangannya terlalu lemah sehingga bola mudah ditangkap Khairul Fahmi.Setelah penalti itu, Malaysia mencoba bangkit. Mereka yang sebelumnya lebih banyak menunggu di daerah sendiri berani tampil menyerang. Sebaliknya, kepercayaan diri skuad Garuda terlihat goyah. Untuk beberapa menit mereka bermain tanpa arah.
Untuk mengganggu emosi pemain timnas Indonesia, beberapa kali pemain Malaysia berusaha mengulur ulur waktu dengan berpura-pura cedera. Kiper juga kerap mempermainkan bola di daerah penalti. Aksi itu berhasil memancing emosi pemain-pemain Indonesia hingga membuat permainan tidak fokus. Pada babak kedua, Indonesia terlalu asyik menyerang hingga pada menit ke-52 gawang Markus jebol oleh serangan balik cepat Malaysia. Mendapat umpan dari sektor tengah, top scorer Safee Sali berhasil mengelabui barisan pertahanan Indonesia dan melepaskan tembakan keras yang tidak bisa ditepis kiper Markus Haris Maulana. Gol itu, tampaknya, mengakhiri perjuangan Indonesia. Sebab, defisit gol menjadi 4-0. Artinya, Tim Merah Putih harus bisa menyarangkan lima gol untuk menjadi juara. Setelah berhasil mencetak gol, Malaysia lebih fokus pada pertahanan. Untuk menambah daya gedor, pada menit ke-56, Riedl menarik ke luar Irfan Bachdim serta Firman Utina dan menggantinya dengan Bambang Pamungkas dan Eka Ramdani. Tapi, masuknya dua pemain senior itu tidak mampu mengangkat permainan Indonesia.
Usaha Indonesia baru membuahkan hasil pada menit ke-72. M. Nasuha berhasil menjebol gawang lawan yang meneruskan kemelut di depan gawang. Tim Merah Putih sempat memperbesar harapan ketika M. Ridwan mencetak gol pada menit ke-87. Sayang, itu menjadi gol terakhir dalam laga tadi malam. Ketika wasit meniup peluit panjang, seluruh pemain pun tertunduk. Puluhan ribu suporter terdiam sejenak. ’’Kekalahan telak di Kuala Lumpur harus kita bayar dengan mahal,’’ tegas Riedl saat konferensi pers.
Pelatih Malaysia Krishnasamy Rajagopal menyatakan bangga atas keberhasilan tim mudanya menjuarai Piala AFF 2010. ’’Saya tahu Indonesia akan langsung ofensif. Karena itu, saya beri tahu pemain untuk tidak memberikan ruang kepada mereka,’’ jelasnya.Dia juga mengungkapkan, timnya diinstruksi untuk menghindari gol cepat karena itu sangat berbahaya. ’’Saya salut dengan semangat pemain dan saya pikir kami layak menjadi juara,’’ tegasnya.
Turunkan Panser
Sementara itu, final kedua di Senayan mendapat pengamanan ekstra. Personel TNI-Polri berjaga di luar dan dalam stadion. Selain dilengkapi personel bersenjata, penjagaan melibatkan kendaraan-kendaraan perang. Di antaranya, Panser Anoa 6X6. Mobil tempur tersebut didatangkan dari Yonif-201 Kodam Jayakarta.omandan Kendaraan Taktis (Dantis) Yonif-201 Sersan Irwan menjelaskan, mobil tempur berkapasitas 12 personel itu diterjunkan untuk berjaga-jaga. ’’Kami harus antisipasi jika ada huru-hara,’’ katanya setelah memarkir panser keluaran Pindad tersebut.Dia menuturkan, panser yang dibawa kemarin sudah komplet. Baik personel maupun persenjataannya. Dia menambahkan, panser yang dibawa kemarin dilengkapi senapan laras panjang jenis SNB. Selain itu, Anoa 6x6 dilengkapi pelontar gas air mata. Jika kondisi sudah tidak bisa dikendalikan, dua senjata tersebut siap digunakan.
Selain mengawasi suporter, pasukan TNI mendapat tugas utama untuk mengamankan Presiden SBY. ’’Mengamankan mulai datang sampai pulang,’’ terangnya.Kendaraan tempur lainnya juga disiapkan Pasukan Pengaman Presiden (Paspampres). Khusus untuk mengamankan kedatangan SBY, Paspampres membawa tiga panser dari unit Dronk Avser. Selain itu, Paspampres menyiapkan perangkat penjinak bom. Satuan dengan slogan Setia Waspada tersebut berjaga-jaga di pintu utama Stadion GBK yang menghadap ke barat. Di tempat itu juga disiapkan metal detector.
Kendaraan tempur dalam ajang sepak bola menjadi momen langka. Tidak sedikiit suporter yang memanfaatkan momen tersebut untuk berfoto di pinggir panser. Petugas tidak mempermasalahkan suporter-suporter yang mejeng di samping panser. Bahkan, ada yang berfoto bareng dengan pengemudi panser.Setelah meninjau kesiapan pasukannya, Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Sutarman menjelaskan bahwa pengamanan masih dijalankan sesuai rencana. ’’Masih kondusif,’’ katanya. Jendral berbintang dua itu menambahkan, sistem pengaman kemarin melibatkan tujuh ribu personel. Seluruhnya ditempatkan di luar dan di dalam stadion. Dia menyatakan, personel kepolisian mendapat prioritas mengamankan pendukung. Pengamanan presiden, kata Sutarman, dibeking Paspampres dan TNI-AD dari Kodam Jaya.
Menjelang pukul 16.00, suasana di depan pintu utama Stadion GBK semakin riuh. Aparat kepolisian berjaga ekstraketat di pintu masuk. Mereka memeriksa tas pengunjung. Korek api, petasan, dan sinar laser dilarang dibawa masuk. Briptu Siswanto, petugas Brimob Polda Jatim, menjelaskan, pihaknya menyiapkan 5.500 personel untuk berjaga di setiap pintu masuk. ’’Semua masih terkendali,’’ ujarnya. Polisi terlihat berhasil menyita hampir 50 biji korek api gas. Di bagian lain, ratusan suporter timnas antre membubuhkan pesan dan tanda tangan di spanduk Ikrar Merah Putih. Di atas spanduk sepanjang lebih dari 10 meter itu, suporter dari penjuru negeri menyampaikan dukungan. ’’Kita wajib menang. Apalagi masuk ke final itu berat,’’ ujar Adi Boske, suporter asal Gresik.
I
VIVAnews - Striker Indonesia Irfan Bachdim gagal mempersembahkan gelar juara di debutnya bersama timnas. Indonesia akhirnya cuma jadi Runner Up di ajang Piala AFF yang berlangsung dari 1-29 Desember 2010.
Di babak final leg kedua kemarin, Rabu 29 Desember 2010, Bachdim cs memang menang 2-1 atas Malaysia di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta. Namun secara agregat kalah 2-4, sebab di leg pertama tumbang 0-3 di kandang Malaysia.
Meski demikian rasa terima kasih dihaturkan Bachdim pada pendukung Indonesia yang hadir malam tadi. Bagaimana tidak, raungan 80 ribu lebih penonton, jadi suntikan penting atas terciptanya dua gol Indonesia.
"Saya sangat bangga dengan suporter Indonesia. Kalian semua hebat!Benar-benar pendukung terbaik di dunia. Saya bangga akan kalian dan saya bangga jadi orang Indonesia," kata Bachdim dalam akun Twitternya beberapa jam pasca pertandingan berakhir.
Ini menjadi kali kedua Indonesia mengalahkan Malaysia di Piala AFF 2010 yang digelar SUGBK. Sebelumnya di penyisihan Grup A, tim Merah Putih juga menang 5-1. Saat itu Bachdim menyumbang satu gol di masa Injury Time.
"Kami dua kali mengalahkan mereka. Belum cukup untuk merebut Trophy juara. Tapi kami adalah tim terbaik di turnamen. Dan pendukung kami adalah yang terbaik," tambah Bachdim.
VIVAnews - Dua situs milik perusahaan dan organisasi di Malaysia kembali diserang hacker atau peretas. Pesan si peretas, "Hidup Mati Tetap Garudaku".
Pantauan VIVAnews.com, Kamis 30 Desember 2010, dua situs Malaysia itu yakni www.allcosmos.com dan www.rumahozanam.org.
All Cosmos merupakan situs resmi dari perusahaan All Cosmos Industries Sdn Bhd yang berdiri sejak 1999. Kantor pusat perusahaan yang bergerak di bidang teknologi kimia ini berada di kawasan industri Pasir Gudang, Johor, Malaysia.
Situs kedua adalah milik Rumah Ozaman, organisasi sukarelawan yang bergerak menampung anak-anak tunawisma dan korban pelecehan seksual. Organisasi ini bermarkas di Selangor, Malaysia.
Dua halaman depan situs ini tidak menampilkan profil atau segala hal yang terkait dengan perusahaan atau organisasi. Tapi justru yang keluar adalah poster pemain tim nasional kesebelasan Indonesia, yakni Firman Utina, Bambang 'Bepe' Pamungkas, dan M Roby.
Di bawah foto ketiga pemain timnas itu terdapat pernyataan, "Hidup Mati Tetap Garudaku." Ada pula tulisan 'Indonesia' berwarna merah putih memanjang dari kiri ke kanan.
Bagian paling bawah seperti pesan si peretas. "Hacked by: budak^dak^berez [Palembang-Hacker] Jangan menyerah garudaku, kau tetap di dadaku.."
Apakah peretasan ini masih terkait dengan gagalnya Indonesia menjadi juara Piala AFF atas Malaysia semalam? Belum bisa dipastikan. Semalam Indonesia menang atas Malaysia 2-1. Tapi kemenangan itu tidak membawa Indonesia juara AFF karena agregat Malaysia 4-2 atas Indonesia.
“'Ganggu' di sini bukan selalu dalam arti negatif, tapi lebih menyangkut faktor “terlalu sering diputar” sehingga membuat lagu itu terngiang-ngiang terus di telinga.
”
Dalam hitungan hari, tahun 2010 akan berlalu dan sebentar lagi 2011. Sedikit menengok ke belakang, banyak sudah lagu Indonesia yang hadir mewarnai kehidupan kita sepanjang tahun 2010. Ada yang sekadar lewat begitu saja, sebaliknya ada pula sejumlah lagu yang terasa hadir di mana-mana, di sekeliling kita dalam kurun waktu tertentu.
Tanpa sengaja, lagu-lagu yang terasa tiba-tiba muncul di mana-mana itu sering membuat kuping kita seperti dikepung dari berbagai arah. Coba perhatikan. Diputar di radio, televisi, kantor, rumah makan, pusat belanja, hingga lapak kaki lima dengan berbagai versi. Mulai dari versi penyanyi aslinya hingga versi berbagai penyanyi lain. Itu masih ditambah dengan bahasan soal lagu itu di berbagai media massa, baik elektronik, cetak maupun online.
Kalau sudah begitu, soal apakah lagu itu enak didengar atau norak tidak lagi jadi faktor penting. Kesan yang muncul adalah “ganggu”. Tenang, arti “ganggu” di sini bukan selalu dalam arti negatif (meskipun kadang-kadang juga terasa menjengkelkan), tapi lebih menyangkut faktor “terlalu sering diputar” sehingga membuat lagu itu seperti terngiang-ngiang terus di telinga. Istilah dalam bahasa asing yang mungkin paling mendekati adalah “overplayed”.
Masih kurang paham? Lagu Ada Apa Denganmu-nya Peterpan adalah contoh paling ‘legendaris’ untuk lagu yang termasuk kategori “ganggu” atau “overplayed” pada zaman 2000an saking seringnya lagu tersebut diputar di mana-mana pada zaman itu. Sepertinya sejauh ini belum ada lagu lain yang bisa melampaui level “ganggu” lagu andalan Peterpan dari album Bintang di Surga (2004) itu.
“Tapi sebenarnya ada dua nama lain yang lebih layak diminta ‘bertanggung-jawab’ atas kehebohan lagu ini. Mereka adalah Jojo dan Shinta.
”
Nah, iseng-iseng, saya coba mengingat-ingat apa saja lagu Indonesia yang menurut saya tergolong dalam kategori “ganggu” di tahun 2010. Beberapa di antaranya memang bukan lagu favorit saya, tapi sekali lagi, ini bukan soal favorit, bagus, jelek, atau norak. Ini soal lagu yang kepopulerannya terasa ‘overdosis’, meskipun bagi masing-masing orang bisa saja berbeda pendapat. Kalau menurut versi saya, inilah daftarnya:
1. Keong Racun – Lissa
Inilah lagu nomor satu yang paling “ganggu” di tahun 2010. Rasanya sulit menemukan orang di Indonesia yang tidak pernah mendengar lagu Keong Racun, baik disengaja maupun tidak, sejak mulai heboh sekitar bulan Juli 2010 lalu. Sama sulitnya juga mencari orang yang belum pernah membaca berita soal kehebohan lagu dangdut ciptaan Buy Akur ini. Tidak kalah sulitnya juga menemukan lagu Indonesia lain yang sampai masuk Trending Topics-nya Twitter, bahkan hingga beberapa kali. Memang, penyanyi awalnya adalah Lissa, tapi sebenarnya ada dua nama lain yang lebih layak diminta ‘bertanggung-jawab’ atas kehebohan lagu ini. Mereka adalah Jojo dan Shinta, dua cewek yang mengunggah pertama kali rekaman aksi lipsync mereka dengan iringan lagu Keong Racun ke Youtube.
2. Cinta Satu Malam – Melinda
Apa yang terjadi dengan lagu ini agak mirip dengan yang terjadi pada Keong Racun. Sosok Melinda yang tercatat sebagai penyanyinya terbilang kurang dikenal ketimbang lagu yang disebut-sebut mirip dengan Everytime We Touch-nya Cascada ini. Entah kenapa, sederet artis musik Indonesia kondang lumayan doyan menyanyikan ulang lagu Cinta Satu Malam ini dalam berbagai kesempatan. Sebut saja seperti Afgan, J-rocks, hingga Kuburan Band. Yang patut disayangkan, sama seperti Keong Racun, meskipun liriknya tidak cocok untuk disimak anak-anak tapi beberapa kali lolos juga ditampilkan di televisi pada jam tayang keluarga.
3. Jangan Memilih Aku – Anang dan Syahrini
Untunglah, belakangan ini pasangan duet Anang dan Syahrini mulai sibuk dengan urusan masing-masing sehingga lagu ini dan berita soal mereka yang sempat menyebar bertubi-tubi di mana-mana sudah agak berkurang frekuensi tayangnya. Akhirnya…
4. C.I.N.T.A – D’Bagindas
Bertahan satu cinta, bertahan satu C.I.N.T.A… Cukup mengagetkan ketika menyaksikan Vina Panduwinata ikut menyanyikan lirik lagu ini di atas panggung Harmoni-nya SCTV beberapa waktu lalu. Untunglah hasilnya jauh lebih bagus dari aslinya. Begitu juga ketika Citra Idol membawakannya di acara Indonesian Idol 2010 tempo hari. Meskipun begitu, suka atau tidak, tetap saja kepopuleran lagu ini tidak bisa lepas dari ‘jasa’ grup musik D’Bagindas dengan gaya pop melayunya.
5. Mau Dibawa ke Mana – Armada
Entah sial atau beruntung, lagu ini baru terasa seperti terngiang-ngiang terus di kuping saya setelah terpukau dengan penampilan Citra Idol saat menyanyikan lagu ini dengan versinya sendiri di panggung Indonesian Idol 2010. Padahal sebelumnya telinga saya masih cukup kebal meskipun cukup sering mendengar versi aslinya di mana-mana.
6. Pelan-pelan Saja – Kotak
Sebenarnya lagu ini sudah mulai diluncurkan sejak akhir tahun 2009 lalu. Namun ternyata gaungnya justru lebih kencang di tahun 2010 dengan kehadiran lagu ini di mana-mana.
7. Ya Sudahlah – Bondan Prakoso
Dinyanyikan di mana-mana, lagu ini seperti berhasil mengangkat nama Bondan Prakoso semakin ke permukaan dengan cepat setelah sebelumnya agak tersendat karena kebanyakan masih mengidentifikasinya sebagai penyanyi cilik yang pernah sukses dengan lagu Si Lumba-Lumba.
8. Susis - Sule
Meskipun sedang naik daun sebagai pelawak di salah satu acara televisi, lewat lagu berjudul Susis, Sule alias Entis Sutisna seperti membuktikan bahwa ia pun bisa mengusung lagu yang tidak kalah “ganggu” dibanding lawakannya. Apalagi ia kerap menyelipkan potongan lagunya itu dalam penampilannya di atas panggung lawak.
9. Narsis – Saykoji
Memang gaungnya tidak sedahsyat lagu sebelumnya, Online, tapi kehadiran Narsis masih cukup “ganggu” kok untuk tahun 2010.
Dunia kini memperbincangkan Julian Assange. Lelaki 39 tahun itu mengguncang jagad politik global dengan bocoran informasi lewat situs yang didirikannya, WikiLeaks.
Tampilan situs itu sederhana saja. Tapi isinya sangat sensitif. Puluhan ribu dokumen rahasia, terutama dari pemerintah AS, disebar di situs itu. Mulai dari dokumen militer hingga memo diplomatik. Informasi juga menyinggung sikap para pejabat penting sejumlah negara, yang selama ini tak diberitakan publik.
Assange kini bersembunyi. Dia menjadi buronan nomor satu oleh Organisasi Polisi Kriminal Internasional (Interpol) berdasarkan permintaan Swedia. Tapi bukan karena urusan bocoran dokumen. Assange diincar atas kasus perkosaan, dan pelecehan seks di Swedia. Tak sedikit yang berspekulasi, Assange sengaja dituduh begitu, akibat ulahnya membeberkan dokumen rahasia.
Assange lahir di Australia pada 3 Juli 1971. Dia dulunya adalah seorang penerbit, dan aktivis internet. Sebelum mendirikan WikiLeaks pada tahun 2006, Assange juga dikenal sebagai seorang hacker (peretas) terkenal, mahasiswa matematika, dan fisika serta seorang programer komputer.
Lelaki berambut pirang ini semasa kecilnya jarang mendapat pendidikan formal. Sejak kecil dia hidup berpindah-pindah. Ayah tirinya begitu kejam, sehingga Assange dan ibunya harus kabur. Dia hidup berpindah selama 37 kali sebelum dia berusia 14 tahun. Dia kerap berpindah sekolah, bahkan tak jarang terpaksa sekolah di rumah.
Kemudian ketika remaja dia mulai mengikuti perkuliahan di berbagai perguruan tinggi di Australia.
Pada tahun 1987, ketika usianya baru menginjak 16 tahun, Assange menjadi seorang hacker. Nama sandinya Mendax. Bersama dua hacker lainnya, dia mulai membuat kelompok, bernama International Subversives. Mereka bukan hacker perusak program, namun mencuri informasi dan membaginya kepada umum.
Dia dan kelompoknya tercatat punya akses ke satu universitas di Australia. Juga ke Nortel, sebuah perusahaan telekomunikasi Kanada, serta organisasi-organisasi lainnya. Pada tahun 1991 Assange ditangkap. Setahun kemudian dia dinyatakan bersalah dengan 24 dakwaan terkait aktivitas hacker. Dia bebas tahun itu juga, dengan membayar uang jaminan AU$2100.
Pada 2006, Assange bersama sembilan orang lainnya, mendirikian WikiLeaks. Tapi hanya Assange yang dikenal, karena dia tampil sebagai juru bicara vokal. Tujuan awal WikiLeaks adalah memberikan balasan kepada perusahaan yang bertindak tidak etis, dan membantu memberantas korupsi di lembaga publik.
Di Websitenya, WikiLeaks menuliskan organisasi itu punya tujuan mulia: menciptakan keterbukaan. “Transparansi menciptakan kehidupan lebih baik bagi semua masyarakat. Pengawasan yang baik akan mengurangi korupsi dan memperkuat demokrasi di semua institusi sosial, termasuk pemerintahan, perusahaan dan organisasi lainnya,” tulis WikiLeaks di situsnya.
Assange dan anggota WikiLeaks lainnya adalah relawan. Mereka tidak dibayar, dan semua pembiayaan diperoleh dari donasi para pengunjung situs nyentrik itu. Assange mengatakan WikiLeaks membocorkan dokumen rahasia lebih banyak daripada semua media di dunia, bahkan bila temuan mereka digabung jadi satu paket.
Assange hidup dengan gaya nomaden. Dia pernah menginap di bandara. Kadang dia merayap di Australia, Kenya dan Tanzania. Terakhir, Assange dilaporkan menyewa sebuah rumah di Islandia, Maret lalu. Dia kadang hadir di acara wawancara dengan media ternama, seperti Al Jazeera, MSNBC, Democracy Now! dan The Colbert Report.
Pada 3 Juni lalu dia muncul di acara Personal Democracy Forum di New York. Tapi, Assange tak hadir secara fisik. Dia tampil lewat video-conference. Sejak WikiLeaks makin aktif membocorkan rahasia AS, dia merasa tak aman lagi jika mengunjungi Amerika Serikat.
WikiLeaks mengantarkannya memperoleh beberapa penghargaan. Diantaranya penghargaan media dari Amnesty International pada 2009, Penghargaan Economist Index on Cencorship pada 2008, Sam Adams Award pada 2010.
Dia dinobatkan sebagai 25 orang visioner yang akan mengubah dunia versi majalah Utne Reader. Pada 12 November 2010, dia masuk jajaran Person of the Year versi majalah Time.
Hacker dalam aksinya juga menampilkan lagu-lagu di situs Malaysia yang telah dibobol. Lagu itu juga menyentil anggota DPR agar tidak lunak pada Malaysia.
Sentilan lewat lagu itu juga bisa diakses di situs Malaysia yang sudah dibobol termasuk di http://karyawanmuda.com.my/indonesia.html.
“Dari Sabang sampai ujung Irian mari kita susun kekuatan. Kita teriak lantang buat negara yang gemar mencuri. Kalau berani jangan tanggung-tanggung.”
“Mereka tidak punya malu. Curi budaya tetangga. Dari Reog Jawa sampai Pendet Pulau Dewata. Lagu Rasa Sayang juga pulau Ambalat. Ngaku-ngaku serumpun tetapi gayanya minta ampun,” cuplikan lagu di situs yang dibajak tersebut.
Di situs itu hacker juga meninggalkan pesan "Serukan ke pelosok negeri bahwa kita akan bersatu melawan kehinaan. Kita masih memiliki gigi dan martabat yang kuat. Ayo Ganyang Malaysia.
Hacker dalam aksinya juga menampilkan lagu-lagu di situs Malaysia yang telah dibobol. Lagu itu juga menyentil anggota DPR agar tidak lunak pada Malaysia.
Sentilan lewat lagu itu juga bisa diakses di situs Malaysia yang sudah dibobol termasuk di http://karyawanmuda.com.my/indonesia.html.
“Dari Sabang sampai ujung Irian mari kita susun kekuatan. Kita teriak lantang buat negara yang gemar mencuri. Kalau berani jangan tanggung-tanggung.”
“Mereka tidak punya malu. Curi budaya tetangga. Dari Reog Jawa sampai Pendet Pulau Dewata. Lagu Rasa Sayang juga pulau Ambalat. Ngaku-ngaku serumpun tetapi gayanya minta ampun,” cuplikan lagu di situs yang dibajak tersebut.
Di situs itu hacker juga meninggalkan pesan "Serukan ke pelosok negeri bahwa kita akan bersatu melawan kehinaan. Kita masih memiliki gigi dan martabat yang kuat. Ayo Ganyang Malaysia.
Setelah beberapa minggu perseteruan hacker Indonesia dan Malaysia sempat mereda, perang di dunia maya antara dua negara ini kembali pecah. Sebuah kelompok yang mengatasnamakan Komunitas hacker Sekuritionline.net berhasil membobol beberapa situs milik Malaysia.
Komunitas hacker Sekuritionline.net menyatakan bahwa aksi mereka ini dilakukan karena negara serumpun itu masih sering membajak budaya Indonesia. Hal inilah yang membuat mereka merasa perlu untuk mengingatkan pemerintah Malaysia, dengan cara mengacak-acak situs-situs yang ada dalam wilayah Malaysia.
Beberapa situs yang berhasil dirusak adalah, www.arasmega.com.my, www.libertycup.com.my, www.fmp.com.my, bendahari.upsi.edu.my, www.lib.usm.edu, dan laiblue.net.
Hampir semua situs yang disambangi oleh komunitas ini meninggalkan pesan pada halaman situs mereka. Pesan yang diikuti gambar logo Komunitas hacker Sekuritionline.net, berisi :
HacKed By Ginto SeKurItioNLine
IndoNeSian HAcker COmmuNity
STop PencuriaN Budaya KAmi atau RasaKan akibatnya!!
MaLingSIal NEgara Bodoh YAng HAnya BISa MembaJak
Sampai saat ini, belum ada perbaikan dari pihak pengelola situs-situs tersebut. Kecuali hanya situs bendahari.upsi.edu.my, yang sudah bisa diakses secara normal. Bahkan saat alamat URL lain terbuka, tampilan yang ada masih terpampang jelas hasil 'kreasi' komunitas yang belum jelas identitasnya ini.
Bendahari.upsi.edu.my sendiri merupakan kepunyaan bendahara Universiti Pendidikan Sultan Idris (UPSI). Sedangkan beberapa situs seperti www.arasmega.com.my, adalah situs majalah anak-anak, lalu www.libertycup.com.my, situs kejuaran Liberty Cup, serta www.fmp.com.my, merupakan situs yang bergerak di bidang jasa layanan komputer.
Aksi saling retas antara hacker Indonesia dan Malaysia belum berhenti. Tak ada ampun, kali ini empat halaman web Malaysia yang dibobol.
Tiga situs pertama adalah http://pancommonwealth2008.kkr.gov.my/,
http://www.malaysiaskills.kkr.gov.my/, dan http://aseanskills.kkr.gov.my/. Wajah ketiga situs itu berubah dengan tampilan gambar dua iblis yang membawa garputala dan tersenyum. Terpampang pula tulisan besar "Vires" juga "indo counter attack". Sementara sang peretas meninggalkan identitas dirinya sebagai "netheroes".
Halaman web penjual CCTV online yang beralamat di http://cctv2u.my/ juga turut jadi sasaran penyusupan. Halaman depan situs itu dikotori dengan tulisan "Got Hacked!? bL4Ck_3n91n3 was here!!!!". Sebuah bendera Merah Putih juga berkibar di antara produk-produk yang dijual.
Berdasar informasi yang diperoleh dari peretas.freeforums.org, peretas melakukan aksi ini sebagai balas dendam atas aksi hacking yang juga dilakukan hacker Negeri Para Datuk itu. Dalam thread di forum tersebut, tertulis pula petikan pidato mantan Presiden Sukarno tentang aksi ganyang Malaysia.
"Ini dadaku, untuk Indonesiaku," tulis pesan dalam thread itu.
Sebelumnya, puluhan situs Tanah Air diretas hacker Malaysia yang mengatasnamakan "Anti-Indon". Situs-situs itu antara lain http://waktuband.com, http://visitbalikpapan.com, http://urologi.or.id, http://pks-mesir.com, http://kontak-jodoh-islam.com, http://kbri-beirut.org, http://jayakarta.ac.id, dan http://link.or.id.
Perseteruan antara Indonesia VS Malaysia di dunia Cyber ini ternyata semakin memanas, setelah di hack 116 situs Malaysia oleh cracker Indonesia di saat hari kemerdekaan negara tersebut yang ke 52 tahun. Tindakan ini pasti sebagai respon akan rentetan tindakan tidak arif pihak Malaysia kepada bangsa Indonesia yang terakhir memplintirkan lagu kebangsaan Indonesia Raya menjadi sangat nyeleneh dan membangkitkan rasa amarah setiap anak bangsa yang membacanya.
Dan sekarang 116 situs mereka menjadi sasaran para cracker Indonesia dengan mendeface tampilan muka situs-situs tersebut dengan tulisan dari cracker yang berbunyi:
“Hari ini tepat tangal 31 Agustus 2009, Negara yang sangat tidak creative, negara yang suka mencuri kebudayaan indonesia, negara yang warganya suka menjadi dalang pengeboman di indonesia, negara yang telah banyak menyiksa saudara kita para TKI yang menumpang mencari nafkah di negara tersebut, negara yang telah melecehkan lagu kebangsaan kita, negara yang telah banyak menghina-hina indonesia di internet, negara yang telah mencuri pulau sipadan & ligitan dari negara kita, negara yang telah banyak memasuki perairan kita tanpa izin, negara yang mendapatkan kemerdekaan nya dari inggris, telah merayakan hari kemerdekaan negaranya.
Kami sebagai warga negara indonesia yang baik akan ikut memeriahkan kemerdekaan negara tersebut dengan cara kami sendiri. Yah tepat cara kami sendiri, Cara kami memeriahkan hari ulang tahun negara tersebut adalah dengan melakukan mass deface terhadap site-site negara tersebut. Berikut list site-site negara tersebut yang telah berhasil kami ambil alih.”
http://kurniakebal.com/indonesia.html
http://goiyoo.com/indonesia.html
http://nckt.com.my/indonesia.html
http://waittsb.com/indonesia.html
http://avowstech.com/indonesia.html
http://lmhwee.com/indonesia.html
http://goodcarelab.com/indonesia.html
http://interisland-sg.com/indonesia.html
http://ubiq1.com/indonesia.html
http://repfon.com/indonesia.html
http://academyadelphi.com/indonesia.html
http://tinmine-kl.com/indonesia.html
http://topsstudio.com/indonesia.html
http://winstravel.com.my/indonesia.html
http://rightgoals.com/indonesia.html
http://h20creative.com/indonesia.html
http://ahar-law.com/indonesia.html
http://jointtm.com/indonesia.html
http://venkat-transport.com.my/indonesia.html
http://msvfoods.com/indonesia.html
http://berjayabintangtimur.com.my/indonesia.html
http://newviking.com.my/indonesia.html
http://exaprisemm2h.com/indonesia.html
http://lucaschua.com/indonesia.html
http://anarkalihairdye.com/indonesia.html
http://wengsong.com.my/indonesia.html
http://ketravel.com.my/indonesia.html
http://relprosurgical.com/indonesia.html
http://txmservices.com/indonesia.html
http://stetsgroup.com/indonesia.html
http://justcerdik.com/indonesia.html
http://malaysiawelove.com/indonesia.html
http://murugantrading.com/indonesia.html
http://nbkinterior.com/indonesia.html
http://cherngfong.com/indonesia.html
http://yeenanthamleong.com/indonesia.html
http://pes-sg.com/indonesia.html
http://ixpdev.com/indonesia.html
http://pesonasenifoto.com/indonesia.html
http://bagsmalaysia.com/indonesia.html
http://jobsu1.com/indonesia.html
http://freecheapsite.com/indonesia.html
http://rnrengr.com/indonesia.html
http://HYH-ASEAN.org/indonesia.html
http://muzakraf.com.my/indonesia.html
http://PinnacleRestDemand.com/indonesia.html
http://dmarc.com.my/indonesia.html
http://I-PResources.com/indonesia.html
http://pms.com.my/indonesia.html
http://digilife.com.my/indonesia.html
http://fengshui.net.my/indonesia.html
http://pactechnologies.com.my/indonesia.html
http://rit.com.my/indonesia.html
http://propertiesu1.com/indonesia.html
http://msvfoods.com/indonesia.html
http://PinnacleRestDemand.com/indonesia.html
http://pumpkinproject.com/indonesia.html
http://nfirc.com/indonesia.html
http://rezamyt.com.my/indonesia.html
http://youth.org.my/indonesia.html
http://sjkckk2.edu.my/indonesia.html
http://soulart.com.my/indonesia.html
http://brilliantbag.com/indonesia.html
http://privilegenetwork.com/indonesia.html
http://remcorporation.com/indonesia.html
http://fxcmindonesia.com/indonesia.html
http://milaandbarton.com/indonesia.html
http://fxcmmalaysia.com/indonesia.html
http://fastrekglobal.com/indonesia.html
http://MORINOKAZE.COM.MY/indonesia.html
http://auto-charge.net/indonesia.html
http://nldlajpbranch.com/indonesia.html
http://sistersinislam.org.my/indonesia.html
http://plastechind.com/indonesia.html
http://healin.com.my/indonesia.html
http://citrineone.com/indonesia.html
http://indiavisa.com.my/indonesia.html
http://sgivacationclub.com/indonesia.html
http://wingspan.com.my/indonesia.html
http://kbc.com.my/indonesia.html
http://ippbm.gov.my/indonesia.html
http://coolcreative.com.my/indonesia.html
http://muzaventures.com/indonesia.html
http://winarich.com/indonesia.html
http://hydro-k.com/indonesia.html
http://laya.com.my/indonesia.html
http://lifecare2u.com/indonesia.html
http://al-faizeen.com.my/indonesia.html
http://klys.com.my/indonesia.html
http://muzaventures.com/indonesia.html
http://bionet-int.com/indonesia.html
http://egift.com.my/indonesia.html
http://fefi-bags.com/indonesia.html
http://nexxone.com/indonesia.html
http://jsloostudio.com/indonesia.html
http://topsstudio.com/indonesia.html
http://pdaunion.com.my/indonesia.html
http://focusarchitect.com/indonesia.html
http://dmn.com.my/indonesia.html
http://digilife.com.my/indonesia.html
http://youth.org.my/indonesia.html
http://sjkcfoonyew4.edu.my/indonesia.html
http://bagsmalaysia.com/indonesia.html
http://myfesclan.com/indonesia.html
http://huzzen.com/indonesia.html
http://equrus.com/indonesia.html
http://izymix.com/indonesia.html
http://sjkcfoonyew1.edu.my/indonesia.html
http://ypchua.com/indonesia.html
http://freecheapsite.com/indonesia.html
http://modtech-audio.com/indonesia.html
http://www.rondemo.com/
http://stu.org.my
http://globalmarine.com.my
http://www.mgpskuantan.edu.my
http://artside.info/
Ternyata situs-situs Malaysia yang di ubah merupakan situs kementrian seperti situs Departemen Pendidikan hingga situs Departemen Pariwisata tinggal ketinggalan semuanya DI HACK!
Dan dalam tampilan muka situs tersebut juga terdapat tulisan ini:
“Hacked By INDONESIA
Ini dadaku, mana dadamu?
Kalau Malaysia mau konfrontasi ekonomi
Kita hadapi dengan konfrontasi ekonomi
Kalau Malaysia mau konfrontasi politik
Kita hadapi dengan konfrontasi politik
Kalau Malaysia mau konfrontasi militer
Kita hadapi dengan konfrontasi militer
Soekarno, 1963”
Sejauh ini situs-situs di atas telah dikembalikan ke tampilan semua oleh para admin dan moderatornya, namun situs cracker sebagai markas besar para craker Indonesia tidak bisa di akses karena kehabisan Bandwidth karena banyaknya yang mengakses situs tersebut, well just want to say hope everything will be ok.
Pelatih Tim Malaysia K Rajagobal
REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA--Di tengah persiapan dan latihan yang terbatas, Timnas Malaysia berhitung mundur menjelang laga nanti malam. Tak banyak petuah, pelatih Rajagobal hanya meminta anak asuhnya berkonsentrasi pada pertandingan dan bersikap optimis. Ia mengatakan, tanpa menyarangkan bola di gawang Indonesia pun, asal gawang terjaga (tak kemasukan bola dari Indonesia), Malaysia bisa memenangi Piala AFF.
"Memang, kita datang ke sini bukan untuk draw. Jika kita bisa dapat satu gol atau lebih, itu akan lebih baik," ujarnya.
Tekanan terhadap Tim Malaysia diakuinya cukup tinggi. Ada kekhawatiran pembalasan oleh para penggemar Indonesia terhadap perilaku suporter Malaysia. "Hal ini (tekanan) sudah keluar dari proporsi dan kita harus menggambarkan sportivitas. Ketika mereka kalah, mereka tidak membuat alasan," katanya.
Rajagopal menambahkan bahwa pelatih Indonesia Alfred Rield secara profesional mengatakan bahwa titik balik pertandingan leg pertama adalah kesalahan dari bek, yang mengakibatkan Malaysia mencetak gol pertama melalui Safee Mohd Sali di menit ke-60.
"Dia (Riedl) tidak memberikan alasan untuk kekalahan. Sama seperti kita 1-5 (pada pertandingan pembukaan grup di Stadion Gelora Bung Karno pada 1 Desember)," tambahnya. "Aku menerimanya dan mengambil kekalahan berat itu seperti yang semestinya dilakukan laki-laki," katanya.
Dia berharap semua pihak menempatkan masalah pada proporsinya dan membiarkan dua tim memainkan permainan untuk menentukan juara Asean. "Mari kita fokus pada permainan. Ini semua tentang games dan saya berharap tak ada gangguan dari luar," kata Rajagobal.
Malaysia pada leg kedua ini kehilangan dua pemainnya. Gelandang Mohd Amirulhadi Zainal dan bek kanan Mahali Jasuli tak ikut bertanding. Diakuinya, tanpa dua andalan ini, mereka akan cukup berat.
"Kami memiliki opsi lain untuk bermain dalam tim," kata Rajagobal, yang diperkirakan akan memulai dengan Mohd Ashaari Syamsuddin di lini tengah dan Mohd Sabree Mat Abu pada bek kanan.
Jakarta: Meski kalah tiga gol tanpa balas dari Malaysia, suporter Tanah Air tidak kehilangan semangat mendukung skuad Garuda. Tiket pertandingan ludes terjual. Beberapa jam sebelum leg kedua final Piala AFF 2010 dihelat, suporter beratribut merah putih sudah memadati Stadion Utama Gelora Bung Karno.
Tampak dari pantauan Liputan6.com, para suporter seperti gelombang yang mendekat ke kawasan Senayan. Belum tentu semua memegang tiket, tapi dukungan tetap penuh diberikan walau hanya menyaksikan dari layar lebar yang disediakan panitia. Jumlahnya dijanjikan enam, tapi sejauh ini baru terpasang dua.
Pihak keamanan juga bersiaga. Tidak tanggung-tanggung, razia kelengkapan kendaraan dan mercon, kembang api serta laser juga sudah dilakukan dari radius yang cukup jauh. Misalnya terlihat di titik Jalan M.T. Haryono, Cawang, Jakarta Timur. Kendaraan roda dua yang dikendarai suporter diberhentikan. Suporter yang berada di atas atap kendaraan roda empat atau lebih pun ditertibkan.
Jakarta (ANTARA) - Bendera Merah Putih sukses dikibarkan di Puncak Aconcagua (6.962 mdpl) Argentina, Selasa (28/12) waktu setempat oleh tiga pendaki muda Wanadri yang masuk dalam program Ekspedisi Tujuh Puncak Dunia (Seven Summits).
Berdasarkan informasi dari Sekretariat Ekspedisi yang diterima ANTARA, Rabu, tiga pendaki yang mampu mencapai puncak tertinggi di Amerika Selatan tepat pukul 15.15 Selasa (28.12) waktu setempat itu adalah Ardeshir Yaftebbi, Martin Rimbawan dan Fajri Al Luthfi.
Untuk tiga pendaki lainnya yaitu Iwan Irawan, Nurhuda dan satu-satunya pendaki perempuan, Gina Afriani, belum mampu mencapai puncak Aconcagua setelah mereka disarankan oleh pemandu untuk kembali turun karena cuaca memburuk.
Pada pendakian pertama bersama tiga pendaki yang sukses mencapai puncak, tiga pendaki dan tim pendukung yang lain sebenarnya telah sampai di ketinggian 6.800, sekitar 100 meter sebelum puncak.
Bersama dengan pemandu dari Aymara, tiga pendaki yang belum sampai di puncak, manajer pendakian Yoppie R Saragih serta dua orang jurnalis akan kembali mencoba pendakian ke Puncak Aconcagua, Kamis (30/12). Saat ini semua pendaki telah tiba di Camp 3 Cholera.
Dengan berhasilnya tiga pendaki dari tim 7 Summits Indonesia, artinya mereka telah mencapai empat dari rangkaian tujuh puncak tertinggi di tujuh benua.
Setelah Aconcagua, seluruh pendaki muda itu akan melakukan pendakian ke Puncak McKinley sebagai titik tertinggi di Amerika Utara, Vinson Massif yang tertinggi di Benua Antartika, dan Everest di Tibet yang merupakan gunung tertinggi di dunia.
Ekspedisi ini dijadwalkan akan berlangsung hingga 2012 mendatang. Keberhasilan ekspedisi ini tentu tak lepas dari dukungan para sponsor, seperti Eiger, Telkomsel, Pertamina, Tugu Pratama, Rumah Nusantara, Poin Trek dan Fakultas Kedokteran Universitas Padjajaran.
Melihat Timnas Indonesia kalah 0-3 saat melawan Malaysia di Final pertama Piala AFF Suzuki 2010 di Stadion Bukit Jalil, Minggu (26/12) malam, sungguh sangat menyesakkan. Para pemain Malaysia dengan mudah menceploskan bola ke gawang yang dijaga Markus Horison. Mental bermain Firman Utina cs yang biasanya spartan dan militan juga tak berbekas di Bukit Jalil. Bahkan bek terbaik di Liga Super Indonesia yang juga pemain Persib Bandung , Maman Abdurahman, sampai bisa melakukan keteledoran.
Tapi sudahlah kita tak perlu menyalahkan sinar laser yang menyorot wajah Markus Horison dan Firman Utina. Tak ada gunanya pula meratapi hasil pertandingan malam itu. Timnas Indonesia harus cepat-cepat berbenah dan belajar dari kesalahan!
Kalah dengan skor 0-3 lalu harus mencetak minimal tiga gol ke gawang Malaysia dan tidak boleh kebobolan tentu bukan pekerjaan yang mudah. Tapi menang dengan angka 3-0 atau lebih atas Malaysia di Stadion Gelora Bung Karno (GBK) saat Final kedua Piala AFF Suzuki 2010 juga bukan hal yang mustahil.
Tuhan menganugerahkan otak dan fisik yang sempurna kepada manusia untuk digunakan dengan optimal. Dan itu yang harus dilakukan para pemain dan pelatih Timnas Indonesia.
Tim kita punya kecepatan, pemain sayap yang agresif dan umpan-umpan pendek yang rapat. Beberapa pemain kita juga memiliki naluri menyerang dan mencetak gol yang bagus. Itu semua adalah keunggulan Timnas Indonesia dan harus digeber saat melawan Malaysia Rabu (29/12) nanti.
Alfred Riedl, Wolfgang Pikal dan Widodo C. Putro tentu paham kelebihan dan kekurangan timnya dibanding kita semua yang berada di luar Timnas. Keputusan Riedl memasang Yongki Aribowo saat di final pertama memang tidak membuahkan hasil bagus. Tapi masih ada nama Irfan Bachdim dan Bambang Pamungkas.
Jika boleh memberi saran ada baiknya Riedl memasang tiga striker sekaligus sebagai starter saat menghadapi Malaysia: Gonzalez, Irfan dan Bepe, dengan Yongki sebagai cadangan.
Gonzalez dan Bepe diduetkan sebagai striker di kotak penalti lawan. Sedangkan Irfan agak ditarik sedikit ke belakang sehingga posisinya mirip penyerang lubang atau second striker.
Pertimbangannya, Bepe dan Gonzalez memiliki naluri mencetak gol yang bagus. Keduanya sudah teruji di level kompetisi Liga Super Indonesia selama bermusim-musim. Terlebih Bepe yang sudah lebih dari 10 tahun membela merah putih.
Tak hanya itu keduanya juga piawai melakukan trik di kotak penalti, sebuah keuntungan yang bisa dimanfaatkan oleh kita. Walau kecepatan Bepe dan Gonzalez sudah mulai menurun, nama besar mereka dipastikan akan membuat bek Malaysia memberikan perhatian ekstra.
Sedangkan tujuan Irfan diposisikan sebagai penyerang lubang karena ia memiliki skill mengolah bola yang bagus dan piawai menggiring bola melewati satu dua pemain. Ia juga bisa bermain satu dua sentuhan dengan Gonzalez atau Bepe.
Skill ini dibutuhkan untuk mengacak-acak pertahanan Malaysia. Tentu kita berharap pemain bertahan Malaysia melakukan pelanggaran di wilayah mereka. Sekaligus membantu membuka ruang untuk Gonzalez dan Bepe.
Resiko memasang tiga penyerang ialah Riedl hanya bisa menempatkan tiga gelandang. Artinya ketiga gelandang yang dipasang harus bekerja lebih keras.
Karena Okto tak bisa main akibat akumulasi kartu kuning, Arif Suyono sudah pasti menjadi penggantinya. Ia akan menjadi trio gelandang bersama Firman Utina dan Ahmad Bustomi.
Arif, Firman dan Bustomi harus mengoptimalkan penguasaan bola dan menghindari umpan lambung langsung ke jantung pertahanan Malaysia.
Umpan langsung ke daerah pertahanan Malaysia akan sangat riskan jika jatuh ke kaki pemain Harimau Malaya. Penguasaan bola akan dimiliki tim lawan dan berbahaya jika mereka melakukan serangan balik.
Bermain rapat dan mengandalkan umpan pendek menjadi salah satu solusinya. Kombinasi dengan bek sayap juga akan semakin merepotkan pertahanan Malaysia.
Untuk Lini pertahanan Riedl harus berbenah. Nama Maman Abdurahman ada baiknya diganti dengan bek jangkung asal Papua, Yesayas Desnam. Bek 25 tahun asal klub Persiwa Wamena itu patut diberi kesempatan.
Meski masih minim pengalaman, Yesayas tentu akan tampil all out untuk membuktikan kalau ia punya kualitas. Meski bisa saja ia grogi langsung tampil di partai akbar yang penuh dengan tekanan.
Alasan Maman diganti untuk menghindari trauma akibat kesalahannya di final pertama. Sekaligus memberi shock therapy kepada pemain lainnya kalau kesalahan sekecil apapun haram dilakukan saat membela merah putih dan jika ingin menjadi juara.
Untuk Hamka Hamzah, Zulkifli Syukur dan M. Nasuha, ketiganya dinilai baik dan cukup kompak. Tinggal bagaimana Riedl menekankan pentingnya menjaga pemain lawan dengan ketat, mengawasi pergerakan tanpa bola pemain lawan dan menghindari pelanggaran yang tidak perlu di daerah pertahanan sendiri.
Riedl pun kembali harus memompa semangat anak buahnya. Bertempur hingga akhir, menang untuk kebanggaan lalu mencetak sejarah adalah sebuah pengalaman hidup yang pasti akan sulit dilupakan. Kekompakan dan konsentrasi para pemain juga harus terus dipelihara.
Selebihnya mari kita berdoa dan terus mendukung dengan semangat Timnas Indonesia yang berjuang mengharumkan nama bangsa. Sekaligus berharap keberuntungan memihak Indonesia. Pemain dan pelatih pasti tahu apa yang akan mereka lakukan tanggal 29 Desember 2010 nanti.
Untuk para suporter di Stadion GBK dan sekitaran Senayan, sebaiknya dukung Timnas Anda dengan cara yang suportif. Jangan melakukan aksi kekerasan atau merusak fasilitas umum sebelum atau usai menonton pertandingan. Karena jika suporter bertindak bodoh dan anarkis, nama Indonesia akan semakin terpuruk.
Nurdin Halid, Nugraha Besoes, PSSI, media dan politisi oportunis boleh kita benci, tapi tetap cintai Timnas Indonesia dan stadion kebanggaan kita, Stadion Gelora Bung Karno!
Jakarta -Kasus penggunaan sinar laser untuk mengganggu konsentrasi pemain sepak bola Indonesia melawan Malaysia dalam final leg pertama Piala AFF di Stadion Bukit Jalil Kuala Lumpur, Ahad (26/12) tak hanya sekali ini. Beberapa pertandingan juga pernah diwarnai sinar laser untuk mengganggu konsentrasi lawan.
Tak hanya dalam olah raga. Laser juga kerap digunakan di bidang lain. Laser kategori III B kadang digunakan dalam konser pertunjukkan. Kategori ini memiliki bahaya nyata dan dapat menyebabkan luka bakar retina jika langsung dilihat atau dipantulkan.
Meskipun jarang, namun jika berada di acara yang menggunakan laser kategori ini, disarankan memakai kacamata pelindung. Pada bulan Juli 2008, 30 penonton konser di Moskow menderita sampai 80 persen kehilangan penglihatan permanen sebagai akibat paparan langsung sinar laser.
Apa saja jenis laser? Apa pula bahayanya bagi manusia?
Klasifikasi sinar laser secara internasional yang diuraikan dalam standar konsensus seperti IEC 825. Klasifikasi tergantung pada panjang gelombang dan apakah digunakan kontinu atau tidak.
Kelas I
Aman, tidak ada kemungkinan kerusakan mata. Karena daya output laser yang rendah. Kerusakan mata kecil kemungkinan walau sudah terpapar setelah jam. Biasa digunakan dalam CD player atau printer.
Kelas II
Jika terpapar laser ini mata akan refleks berkedip. Output daya mungkin bisa sampai dengan 1 mW. Beberapa laser pointer yang biasa digunakan dalam presentasi masuk kategori ini.
Kelas II a
Laser berkekuatan rendah. Perlu lebih dari 1.000 detik melihat terus-menerus untuk bisa membakar ke retina. Laser scanner masuk dalam kategori ini.
Kelas III a
Laser ini kebanyakan berbahaya. Output daya tidak mencapai 5 mW. Banyak digunakan untuk senjata api atau pointer dalam kategori ini.
Kelas III b
Laser di kelas ini dapat menyebabkan kerusakan mata jika terpapar langsung. Outputnya mencapai 5-500 mW. Jika terpapar 1/100 detik atau mata bisa rusak permanen. Dianjurkan memakai kacamata pelindung jika terpapar langsung.
Laser ini juga bisa membakar kulit taraf ringan. Beberapa laser pointer dengan output 300 mW warna hijau ada dalam kategori ini.
Kelas IV
Laser di kelas ini memiliki kekuasaan keluaran lebih dari 500 mW dan dapat menyebabkan kerusakan permanen pada mata atau kulit. Biasa digunakan untuk hiburan, industri, ilmiah, militer, dan laser medis.
Rentang Panjang Gelombang Laser dan Efek bagi Manusia
a. 180-315 nm (UV-B, UV-C) setara sinar matahari efeknya radang kornea
b. 315-400 nm (UV-A) efeknya kekeruhan pada lensamata
c. 400-780 nm (visible) efeknya kerusakan retina, retina terbakar
d. 780-1400 nm (mendekati-IR) efeknya katarak, retina terbakar
e. 1.4-3.956 nm (IR) efeknya katarak, kornea terbakar
f. 3.0 pM-1 mm efeknya kornea terbakar
Situs Malaysia yang Diretas.
Jakarta - Sejumlah situs Malaysia diserang oleh para peretas Indonesia sejak kemarin. Situs-situs yang beralamat .my itu diserang oleh peretas yang mengaku bernama Kamtiez. Sampai pagi ini situs tersebut masih belum bisa dibuka, seperti situs Sony Music Malaysia yang beralamat http://www.sonymusic.com.my/images/a.txt.
Selain Sony, situs yang beralamat di http://efurniture.com.my/ juga masih diretas. Saat Tempo mencoba pagi ini, dalam situs tersebut terpampang tulisan "hacked by kamtiez" dengan latar hitam. Task bar logo menjadi ikon bendera Indonesia yang berkibar-kibar.
Menurut Irvan Nasrun, praktisi internet dan jaringan, sejumlah situs Malaysia diretas akibat Indonesia ditekuk tiga gol tanpa balas di Stadion Bukit Jalil oleh Malaysia. Para peretas masih geram dengan kekalahan dan "kecurangan" Malaysia. "Mereka ini yang pernah meretas situs Malaysia saat perayaan kemerdekaan Malaysia tahun lalu," kata Irvan saat dihubungi Tempo, Selasa (28/12) pagi.
Pada 31 Agustus 2009, para peretas Indonesia menyerang 116 situs Malaysia tepat di hari Ulang Tahun Kemerdekaan Malaysia yang ke-52. Sebanyak 116 situs milik berbagai organisasi di Malaysia, mulai dari situs departemen pendidikan Malaysia sampai pariwisata berhasil diubah tampilannya oleh para peretas Indonesia.
Berikut daftar situs Malaysia yang diretas sejak kemarin.
http://directory.klang.net.my/
http://efurniture.com.my/
http://food-beverage.com.my/
http://k9.com.my/index.htm
http://blog.realestate.net.my/
http://www.verisance.com.my/manuals/index.htm
http://vmart.skymobile.com.my/osc/images/index.htm
http://galeri.seripekan.edu.my/
http://ari.uitm.edu.my/cache/
http://bin.my/cache/
http://www.sonymusic.com.my/images/a.txt
Malaysia: Terlepas dari gangguan sinar laser terhadap timnas Indonesia, penampilan Malaysia di laga final leg pertama di Stadion Nasional, Bukit Jalil, Kuala Lumpur, Ahad (26/12) malam, patut diacungi jempol. Tim Garuda bisa dibilang kalah di semua lini.
Firman Utina dan kawan-kawan dinilai bermain buruk tadi malam. Lini tengah yang seharusnya didominasi Firman Utina dan Ahmad Bustomi ternyata leluasa dikuasai Malaysia. Skuad Harimau Malaya yang tampil dengan percaya diri memukul telak Indonesia 3-0. Wajar jika para pendukung Indonesia yang menonton langsung kemudian meninggalkan stadion sebelum laga berakhir.
Terkait sinar laser yang ditembakkan ke arah para pemain Indonesia, seorang pendukung timnas menilai memang cukup mengganggu. "Mungkin ada sebagian penonton yang nakal, tapi saya yakin sebagian besar suporter Malaysia tidak seperti itu," ujarnya.
Seorang suporter Timnas lainnya mengimbau agar Indonesia belajar dari kekalahan seperti yang dilakukan Malaysia saat tumbang 1-5 di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta, dalam babak penyisihan grup. "Mungkin kita juga harus belajar dari kekalahan," katanya. :Mereka (Malaysia) menganalisis faktor-faktor yang menyebabkan kekalahan waktu itu. Saya lihat dari permainan, Malaysia memang lebih baik kali ini.".
Bukit Jalil menjadi saksi takluknya Garuda oleh Harimau Malaya. Di laga pertama Final AFF Suzuki Cup 2010 itu, tim Merah Putih dibungkam tiga gol tanpa mampu mengimbangi permainan Malaysia yang penuh percaya diri.
Tapi, tentu saja, itu bukan akhir segalanya. Masih ada laga kedua final yang rencananya digelar di rumah kita, 29 Desember nanti. Laga kedua itu akan menjadi tugas berat. Untuk menaklukkan Malaysia, Timnas Indonesia butuh kemenangan dengan empat gol tanpa kebobolan. Bila dalam dua babak kita menyarangkan tiga gol tanpa bobol, maka laga dilanjutkan perpanjangan waktu.
Dan lagi, final AFF Suzuki Cup 2010 bukanlah akhir segalanya. Masih banyak yang perlu dibenahi di rumah kita, laksana mencabuti rumput liar di halaman sendiri. Kita tentu mendukung dan mendorong upaya itu. Sayap Garuda boleh patah, tapi ia akan pulih, menjadi lebih kuat, terbang lebih tinggi!
Kuala Lumpur (ANTARA) - Striker Malaysia Safee Sali berkeinginan untuk memperkuat salah satu klub di Indonesia.
"Kemungkinan memperkuat klub di Indonesia tentu ada," katanya di stadion Bukit Jalil, Minggu, usai timnas Malaysia mengalahkan Indonesia 3-0.
Dua gol dalam laga final pertama AFF Cup ini dicetak Safee.
Dengan demikian, Safee menempati daftar pertama sementara top skor turnamen.
Penyerang kelahiran 29 Januari 1984 ini menyatakan kini tetap fokus pada turnamen ini.
"Kami fokus menyelesaikan tugas ini. Target merebut kemenangan" katanya yang disinggung apakah dia akan bermain di Liga Indonesia.
Pemain Selangor FC ini kemenangan tentunya target selanjutnya di Jakarta. Safee ini memiliki teknik permainan agresif.
Partai final kedua akan berlangsung di Jakarta, pada 29 Desember mendatang
Kuala Lumpur (ANTARA) - Pelatih Indonesia Alfred Riedl menyatakan ada hal nonteknis yang menganggu timnas jelang final pertama di Malaysia.
Adanya kegiatan agenda tak penting dari PSSI dan banyaknya permintaan wawancara pada pemain, kata Alfred Riedl mengganggu konsentrasi pemain.
"Hal itu tak perlu," katanya usai laga di Stadion Bukit Jalil, Minggu.
Dalam laga final pertama ini Indonesia menelan kekalahan pertamanya di Piala AFF 2010. Bermain di kandang Malaysia, Indonesia kalah 0-3.
Alfred Riedl mengingatkan, "Inilah sepak bola." Dari lima kali pertandingan kandang, Indonesia tak pernah kalah. Euforia terhadap timnas cukup tinggi.
Para pemain seperti kurang terlindungi dari kejaran wartawan, mulai dari pinggir lapangan latihan sampai di dalam pesawat.
Seperti diketahui adanya rombongan wartawan yang satu pesawat dengan rombongan Timnas.
Selain itu ada juga kegiatan PSSI bersama timnas ke rumah tokoh nasional dan ke sebuah pesantren di Jakarta, menjelang laga final pertama ini.
Jika ingin merebut gelar juara, Indonesia masih memiliki waktu 90 menit untuk mencetak gol banyak, setidaknya 4-0. Final kedua akan berlangsung di Jakarta, pada 29 Desember mendatang.
VIVAnews - Kekalahan Timnas Indonesia dari Malaysia 3-0 di final leg pertama menimbulkan duka yang cukup mendalam bagi rakyat Indonesia. Hal itu juga dirasakan Gubernur DKI Jakarta, Fauzi Bowo.
Raut kecewa terpancar dari muka orang nomor satu di Jakarta itu usai melihat Timnas Garuda dipecundangi Malaysia dalam acara nonton bareng (nobar) bersama warga DKI Jakarta di Lapangan Belalang, Pancoran, Jakarta Selatan, Minggu 26 Desember 2010.
“Jelas saya kecewa. Tapi ini bukan yang terakhir, masih ada pertandingan di Jakarta. Jadi, mari kita dukung timnas agar bisa mengalahkan Malaysia sekaligus menjadi juara Piala AFF 2010, Rabu 29 Desember mendatang,” ujar Fauzi Bowo mengutip situs pemprov DKI.
Foke mengaku sangat kecewa dengan permainan timnas yang tak mampu membuat gol balasan ke gawang tim Malaysia. Padahal, menurutnya dengan sistem pertandingan yang memainkan home and away, gol tandang sangat penting dan sangat menentukan.
“Banyak kesalahan yang dibuat para pemain timnas. Tentu ini akan menjadi bahan renungan sehingga final kedua nanti mampu tampil lebih baik dan menjadi juara,” ungkap Foke.
Pada kesempatan ini, ia juga sempat menyayangkan insiden sinar laser yang sempat menganggu kiper timnas, Markus Haris Maulana saat pertandingan berjalan di babak kedua. Untuk itu, Foke akan berkoordinasi dengan Kapolda Metro Jaya untuk memberlakukan pengamanan yang sangat ketat saat final leg kedua nanti.
"Sistem pengamanan akan dimaksimalkan. Kapolda akan menerjunkan personilnya untuk melakukan pengamanan," kata dia.
Pada pertandingan yang digelar di Stadion Nasional Bukit Jalil itu, suporter Malaysia bersikap sportif. Ia juga berpesan agar suporter Indonesia bersikap baik, dengan berbuat sesuai aturan serta tidak membawa petasan.
"Karena dengan begitu dapat merusak citra baik dan menunjukan martabat yang tidak baik," pungkas Foke.
Bogor: Presiden Susilo Bambang Yudhoyono mengimbau Indonesia untuk tidak berkecil hati menyusul kekalahan 0-3 atas Malaysia dalam putaran pertama final Piala AFF 2010 di Stadion Bukit Jalil, Kuala Lumpur.
"Tidak perlu kecil hati. Jangan salah menyalahkan, pasti timnas kita juga ingin berbuat yang terbaik," kata Kepala Negara yang menyaksikan pertandingan tersebut dari kediaman pribadinya di Puri Cikeas, Bogor, Jawa Barat.
Presiden mengatakan "masih ada hari esok" dan meminta agar seluruh rakyat Indonesia tetap memberikan dukungan dan berdoa demi keberhasilan timnas Indonesia.
Kuala Lumpur (ANTARA) - Pelatih Indonesia Alfred Riedl mengaku sulit bagi timnya untuk merebut gelar juara AFF Suzuki Cup 2010 setelah kalah 0-3 di final pertama di kandang Malaysia.
"Sulit untuk memenangi pertandingan kedua untuk merebut juara," katanya setelah Indonesia dikalahkan 0-3 oleh tuan rumah Malaysia pada pertai pertama final AFF Suzuki Cup 2010 di Stadion Bukit Jalil, Kuala Lumpur, Minggu malam.
Menurut Riedl, Firman Utina dan kawan-kawan sudah bermain normal di awal pertandingan. Secara umum performa tim asuhannya sudah bagus dan mampu menguasai lapangan.
Ia menegaskan gol pertama mereka mengubah semuanya. "Malaysia meningkat kepercayaan dirinya, kami agak kebingungan. Terkadang sepakbola ya seperti itu," katanya.
Disinggung soal gangguan laser yang dilakukan suporter tuan rumah, Riedl tidak mau menjadikan itu sebagai penyebab.
"Hal-hal seperti ini harus dihentikan," katanya.
Sementara itu pelatih Malaysia K Rajagobal tidak menyangka meraih kemenangan besar.
"Memang dalam laga ini saya minta lebih agresif," katanya.
Ia memuji beberapa pemain Indonesia seperti Okto dan Gonzales serta Yongki.
Pada pertandingan final kedua di Jakarta pada 29 Desember nanti, Tim Malaysia, menurut dia, tidak akan mengubah pola dan tetap menyerang.
Pada babak pertama, kedua kesebelasan bermain imbang tanpa gol, petaka bagi tim Indonesia setelah terjadi mogok bermain beberapa menit karena ada teror sinar laser oleh penonton tuan rumah sebelum pertandingan berlangsung satu jam. Setelah proses perundingan akhirnya pertandingan kembali dilanjutkan.
Sebelum adanya insiden sinar laser itu, Firman Utina masih mampu mengimbangi serangan Malaysia. Bahkan mampu menggetarkan gawang lebih dulu lewat kaki Christian Gonzales saat babak kedua baru berjalan dua menit, namun dianulir wasit karena Gonzales dinyatakan berada dalam posisi "offside".
Kemelut terjadi di gawang Indonesia, satu tendangan M Safee menggetarkan gawang Indonesia, mengubah keadaan menjadi 1-0 untuk tuan rumah di menit 61.
Di papan skor muncul pengumuman kepada penonton di menit 66, agar tidak menggunakan teror laser atau pertandingan akan ditangguhkan.
Selang enam menit kemudian, Malaysia kembali menekan, satu tendangan oleh Mohammad Ashari menggetarkan gawang Indonesia. Kedudukan menjadi 2-0 untuk tuan rumah.
Malaysia kembali memperbesar gol lewat kaki Saffe di menit 73 dan membuat kedudukan menjadi 3-0 sampai pertandingan berakhir.
Bogor (ANTARA) - Presiden Susilo Bambang Yudhoyono mengimbau Indonesia untuk tidak berkecil hati, menyusul kekalahan 0-3 atas Malaysia dalam putaran pertama final Piala AFF 2010.
"Tidak perlu kecil hati. Jangan salah menyalahkan, pasti timnas kita juga ingin berbuat yang terbaik," kata Kepala Negara yang menyaksikan pertandingan tersebut dari kediaman pribadinya di Puri Cikeas, Bogor, Jabar, Minggu malam.
Presiden mengatakan bahwa masih ada hari esok.
Ia juga meminta agar seluruh rakyat Indonesia tetap memberikan dukungan dan berdoa demi keberhasilan timnas Indonesia.
Sementara itu, sebagaimana ribuan rakyat Indonesia lainnya yang tidak menyaksikan langsung pertandingan tersebut di Malaysia, Kepala Negara menyaksikan putaran pertama final Piala AFF antara tim nasional Indonesia dan Malaysia dari kediaman pribadinya.
Presiden menggelar acara "nonton bareng" (nobar) bersama Ibu Ani Yudhoyono, para menteri, anggota klub sepak bola Cikeas Junior dan para wartawan.
Sejumlah menteri yang hadir antara lain Mensesneg Sudi Silalahi, Mendiknas M Nuh, Menbudpar Jero Wacik dan Menko Polkam Djoko Suyanto. Tampak juga tokoh Partai Demokrat Ruhut Sitompul.
Sebelum pertandingan di mulai, Presiden sempat menyapa para anggota klub sepak bola Cikeas Junior.
Sekalipun tidak menyaksikan langsung pertandingan final putaran pertama itu di Malaysia, namun Kepala Negara berulangkali dalam berbagai kesempatan, menyatakan dukungannya kepada tim nasional.
Presiden dengan didampingi Ibu Ani Yudhoyono juga menyaksikan pertandingan semifinal antara timnas Indonesia melawan Filipina di Stadion Gelora Bung Karno, dua pekan lalu.
Timnas Indonesia maju ke final setelah mengalahkan timnas Filipina di semifinal dengan agregat kemenangan 2-0.
Sebelum timnas bertandang ke Malaysia, Presiden mengatakan meski peluang timnas Indonesia menjuarai turnamen Piala AFF 2010 sangat besar, timnas Indonesia tidak boleh memandang remeh lawan dan harus selalu memiliki cara yang jitu dalam mengalahkan lawan.
Presiden juga meminta dukungan warga Indonesia dalam mendorong keberhasilan timnas memenangi kejuaraan sepakbola tingkat ASEAN tersebut.
Meski tidak semua warga bisa masuk dan mendukung langsung timnas di Stadion Gelora Bung Karno, namun Presiden mengatakan dukungan bisa melalui acara nonton bersama dari layar lebar yang disediakan.
Tim nasional bertandang ke Negeri Jiran pada 26 Desember pada pertandingan putaran pertama final dan berlaga di Stadion Gelora Bung Karno pada 29 Desember mendatang untuk pertandingan kedua.
Liputan6.com, Bogor: Presiden Susilo Bambang Yudhoyono meminta pendukung timnas bersikap sportif, tidak mengganggu pemain lawan dengan laser. "Kalau jadi suporter jangan seperti Malaysia kita tunjukkan kita bangsa yang sportif," kata SBY yang menyaksikan pertandingan itu di kediaman pribadinya, Puri Cikeas, Bogor, Jawa Barat, Ahad (26/12).
Presiden meminta Indonesia menjadi bangsa yang sportif dan tetap dalam semangat persaudaraan dan gigih berjuang. "Saya minta suporter Indonesia jangan ikut-ikutan (Malaysia)," katanya. Mengenai kekalahan timnas Indonesia 0-3 di putaran pertama final Piala AFF, Presiden meminta para pemain dan publik Indonesia untuk tidak patah semangat.
Menurut Presiden, masih ada pertandingan di Indonesia pada 29 Desember mendatang. "Kekalahan adalah kemenangan yang tertunda," katanya. Kepala Negara meminta agar seluruh rakyat Indonesia tetap berdoa untuk keberhasilan timnas.
Selama pertandingan di Bukit Jalil beberapa kali laser yang dibawa para penonton Malaysia ditujukan ke arah pemain Indonesia, salah satunya kiper Markus Haris Maulana. Sinar itu cukup mengganggu pandangan dan konsentrasi para pemain. Timnas Vietnam yang melawan Malaysia di semifinal juga sempat memprotes gangguan laser tersebut
setelah menyaksikan pertandingan final Antara Indonesia VS malaysia, saya merasa sangat kecewa dengan permainan Bambang CS, karena dimana Indonesia kalah telak 0-3 dari malaysia. kemungkinan Indonesia untuk merebut juara Piala AFF 2010 semakin menipis, Apakah Indonesia mampu untuk mengejar ketertinggalannya di partai leg kedua nanti?? indonesia harus mampu meraih 4 angka pada pertandingan leg kedua yang akan dilaksanakan di Stadion Gelora Bung Karno.
namun kita juga patut berbangga hati karena dalam pertandingan malam ini terjadi suatu yang cukup memalukan buat tuan ruman Malaysia, dimana terjadi, sedikit gangguan dari para penonton dan suporter dari tim malaysia. para suporter malaysia sempat membawa meledakkan petasan didalam stadion yang menyebabkan ditundanya pertandingan untuk sejenak, namun pertandingan dilanjutkan setelah ada kompromi dari kedua belah pihak. pertandingan antara Indonesia VS Malaysia terjadi sangat menegangkan, dimana banyak sekali peluang yang diciptakan Indonesia, namun kesempatan tersebut kurang dimanfaatkan dengan baik. gol-gol yang terjadi juga merupakan kesalahan yang berakibat pada kebobolannya gawang Indonesia.
pada partai penyisihan Indonesia berhasil membantai Malaysia dengan skor 5-1, namun kenapa malam ini terjadi sebaliknya? dimana Indonesia dikalahkan telak 0-3 dari malaysia? . ayo Indonesia bangkitlah,,,,,,,,,,,,,, kalahkan malaysia,,,,,,,,, tunjukan kehebatanmu,,,,,,,
dengan kekalahan ini jangan sampai membuat kita kecil hati, karena masih ada satu pertandingan lagi,, bisa saja dalam partai terakhir ini indonesia bisa mengalahkan malaysia sama seperti partai penyisihan dulu. itu memang tidak mudah karena indonesia juga mempunyai pemain-pemain yang bagus dan patut diperhitungkan.
ada beberapa cara supaya tetap fokus dalam pertandingan diantaranya yaitu ?
1. Fokus pada tujuan yaitu juara (winner)
2. jangan Ambisi
3. jangan egois antar pemain.
4. dibutuhkan Kerja sama antar pemain agar tercipta peluang-peluang emas
5. jangan mudah terpancing emosi karena kalau sudah emosi konsentrasi juga akan terpecah
6. mainlah yang sportif
7. jangan meremehkan lawan sekalipun lawan tersebut pernah kita kalahkan atau berada dibawah kekuatan kita
8. jangan angkuh atau sombong
9 selalu rendah diri.
10. jangan lupa juga selalu doakan karena Allah punya dan yang berkuasa untuk menentukan siapa yang menang dan kalah.
semoga Indonesia tetap menjadi yang terbaik,,,,,,,,, dan menerima kekalahan dengan lapang dada. dan berharap semoga dipartai kedua Indonesia bisa memenangkan pertandingan seperti pada partai penyisihan beberapa minggu yang lalu.
PIALA AFF 2010 | Kuala Lumpur - Laga final leg pertama antara Malaysia lawan Indonesia (26/12) di Stadion Bukit Jalil bakal berlangsung ketat. Rekor kemenangan telak Indonesia di babak penyisihan Grup A tidak akan terulang. Sebenarnya, secara permainan Malaysia tidak kalah.
Malaysia pasti sudah belajar dari kekalahan itu. Terbukti, usai ditekuk Indonesia 1-5, mereka hanya kebobolan sekali saat mengalahkan Laos 5-1. Negara dengan tradisi sepak bolakuat macam Thailand tak mampu membobol gawang Malaysia.
Bahkan di semifinal, Vietnam dua kali dibuat frustasi oleh pertahanan rapat anak buah K.Rajagopal itu. Kokohnya lini belakang, kekuatan serta kecepatan menjadi kunci sukses Malaysia menembus laga final.
kenkagea: Saat meladeni Indonesia, mereka akan bermain dengan cara yang sama dengan saat mengalahkan Vietnam. Mohd. Safee bakal menjadi tumpuan sekaligus pemain paling berbahaya dari Malaysia. Untuk seorang striker, ia memiliki semua syarat yang dibutuhkan. Saat menguasai bola, Malaysia bakal banyak mengirim umpan langsung ke jantung pertahanan Indonesia.
Pada partai kali ini Malaysia akan bermain terbuka. Seperti saat menyingkirkan Vietnam, mereka akan mencoba memaksimalkan laga kandang untuk meraih kemenangan dengan margin skor besar. Mereka sadar kemenangan di leg pertama bisa memberikan keuntungan bagi mereka.
Namun, upaya Malaysia untuk memenangi duel ini tidak akan mudah. Pasalnya, secara teknis kualitas tim dan individu pemain Indonesia masih diatas mereka.
Karena itu, pelatih Malaysia Rajagopal harus putar otak, terutama jika Indonesia bermain cepat. Bermain dengan pressure ketat tampaknya akan menjadi pilihan Rajagopal. Memutus serangan Indonesia sejak dari tengah akan mereka terapkan. Mereka bakal berupaya keras untuk mematikan kedua sayap Indonesia, Okto dan M.Ridwan.
Disiplin posisi dan konsentrasi penuh sepanjang 90 menit memang sudah mereka tunjukkan kala meladeni VIetnam. Namun, kali ini mereka butuh tenaga ekstra serta kerja keras untuk menahan gempuran Indonesia. Soalnya lawan yang mereka hadapi berbeda dengan tim lain yang sudah mereka kalahkan. Indonesia sanggup bermain cepat selama 90 menit.
Pertahanan rapat yang diterapkan Malaysia bisa dibongkar dengan permainan satu-dua sentuhan dan umpan daerah. Indonesia juga harus memiliki lebih banyak variasi serangan, baik menyergap dari kedua sisi sayap maupun dari sektor tengah lapangan.
TARUHAN BOLA PIALA AFF 2010 | Kuala Lumpur - Laga final leg pertama antara Malaysia lawan Indonesia (26/12) di Stadion Bukit Jalil bakal berlangsung ketat. Rekor kemenangan telak Indonesia di babak penyisihan Grup A tidak akan terulang. Sebenarnya, secara permainan Malaysia tidak kalah.
Malaysia pasti sudah belajar dari kekalahan itu. Terbukti, usai ditekuk Indonesia 1-5, mereka hanya kebobolan sekali saat mengalahkan Laos 5-1. Negara dengan tradisi sepak bolakuat macam Thailand tak mampu membobol gawang Malaysia.
Bahkan di semifinal, Vietnam dua kali dibuat frustasi oleh pertahanan rapat anak buah K.Rajagopal itu. Kokohnya lini belakang, kekuatan serta kecepatan menjadi kunci sukses Malaysia menembus laga final.
kenkagea: Saat meladeni Indonesia, mereka akan bermain dengan cara yang sama dengan saat mengalahkan Vietnam. Mohd. Safee bakal menjadi tumpuan sekaligus pemain paling berbahaya dari Malaysia. Untuk seorang striker, ia memiliki semua syarat yang dibutuhkan. Saat menguasai bola, Malaysia bakal banyak mengirim umpan langsung ke jantung pertahanan Indonesia.
Pada partai kali ini Malaysia akan bermain terbuka. Seperti saat menyingkirkan Vietnam, mereka akan mencoba memaksimalkan laga kandang untuk meraih kemenangan dengan margin skor besar. Mereka sadar kemenangan di leg pertama bisa memberikan keuntungan bagi mereka.
Namun, upaya Malaysia untuk memenangi duel ini tidak akan mudah. Pasalnya, secara teknis kualitas tim dan individu pemain Indonesia masih diatas mereka.
Karena itu, pelatih Malaysia Rajagopal harus putar otak, terutama jika Indonesia bermain cepat. Bermain dengan pressure ketat tampaknya akan menjadi pilihan Rajagopal. Memutus serangan Indonesia sejak dari tengah akan mereka terapkan. Mereka bakal berupaya keras untuk mematikan kedua sayap Indonesia, Okto dan M.Ridwan.
Disiplin posisi dan konsentrasi penuh sepanjang 90 menit memang sudah mereka tunjukkan kala meladeni VIetnam. Namun, kali ini mereka butuh tenaga ekstra serta kerja keras untuk menahan gempuran Indonesia. Soalnya lawan yang mereka hadapi berbeda dengan tim lain yang sudah mereka kalahkan. Indonesia sanggup bermain cepat selama 90 menit.
Pertahanan rapat yang diterapkan Malaysia bisa dibongkar dengan permainan satu-dua sentuhan dan umpan daerah. Indonesia juga harus memiliki lebih banyak variasi serangan, baik menyergap dari kedua sisi sayap maupun dari sektor tengah lapangan.
Timnas Indonesia tampil luar biasa di pertandingan perdana Piala AFF yang digelar di Stadion Gelora Bung Karno. Skuad Merah Putih berhasil menaklukkan Malaysia 5-1.
Luar biasa, mungkin inilah julukan yang pantas disematkan pada para pemain timnas Indonesia yang berhasil menorehkan kemenangan perdananya di Piala AFF yang digelar di Stadion kebanggan mereka Gelora Bung Karno. Skuad Merah Putih mampu tampil beringas dan memghabisi tim Jiran Malaysia 5-1.
Duo naturalisasi Christian Gonzales dan Irfan Bachdim mampu memberikan kontribusi maksimal dan terlihat langsung nyetel dengan pola permainan Indonesia. walaupun sempat tertinggal lebih dulu di babak pertama, namun timnas berhasil bangkit melalui gol yang masing-masing Christian Gonzales, Muhammad Ridwan, Arif Suyono, Irfan Bachdim dan satu gol bunuh diri bek Malaysia, M. Asraruddin.
Hasil ini membawa Indonesia untuk sementara memuncaki Grup A dengan celengan tiga poin. sementara di pertandingan lainnya, Laos dan Thailand hanya mampu berbagi angka sama 2-2.
Jalannya Pertandingan
Indonesia memulai pertandingan dengan tempo cepat dan umpan-umpan pendek dari kaki ke kaki. Catatan khusus bagi tim tuan rumah, masuknya dua pemain naturalisasi Christian Gonzales dan Irfan Bachdim menambah daya dobrak penyerangan Indonesia.
Pergerakan Bachdim di sisi kanan, seringkali merepotkan barisan pertahanan Malaysia yang digawangi Mohammad Asraruddin Putra. Sepuluh menit pertandingan berlangsun, kerjasama apik duo naturalisasi Gonzales dan Bachdim hampir saja membuahkan gol bagi Indonesia, sayang penjaga gawang kedua tim Jiran Kahirul Fahmi masih mampu mengamankan gawangnya.
Asik menyerang, Indonesia justru dikejutkan oleh gol Malaysia di menit 18. Berawal dari sebuah serangan balik cepat, Mohd Safee Bin Mohd Sali melakukan solo run melalui sisi kiri, sebelum akhirnya memberikan umpan cantik pada Norsharul Idlan Bin Talaha dan dapat diselesaikan dengan baik oleh pemain bernomor sembilan itu.
Terhentak setelah kebobolan, Indonesia berhasil menyamakan kedudukan di menit 21 lewat gol bunuh diri M. Asraruddin. Tusukan Maniani melalui sisi kiri berhasil membuat pemain bernomor punggung dua itu melakukan gol bunuh diri.
Indonesia berbalik unggul di menit 33 melalui Gonzales usai menerima umpan Firman Utina. Dengan sedikit melakukan placing, pemain 34 tahun itu sukses menaklukkan penjaga gawang Kahirul Fahmi. Hingga babak pertama berakhir keunggulan 2-1 Indonesia tetap tak berubah.
Nampaknya pelatih Alfred Reidl merasa puas dengan penampilan anak-anak asuhnya, sehingga tak ada pergantian pemain di awal babak kedua. Tim Merah putih tampil menggila di babak kedua, kerjasama satu dua yang kerap diperagakan Gonzales, Okto Maniani dan Firman Utina kerap kali membuat lini pertahanan Malaysia ketar-ketir.
Indonesia punya beberapa peluang emas di menit-menit awal pertandingan melalui Maniani dan Bachdim, namun mereka masih gagal membobol gawang Fahmi untuk yang ketiga kalinya.
Kerja keras Merah Putih akhirnya membuahkan hasil 52 lewat Muhammad Ridwan. Memanfaatkan umpan terobosan apik Firman Utina, Ridwan yang merangsek ke kotak penalti dari sisi kanan berhasil menceploskan si kulit bundar kedalam gawang.
Catatan khusus bagi tim tuan rumah, kedua bek sayap Indonesia mulai berani keluar dari posnya guna memberikan dukungan bagi Maniani dan Bachdim.
Publik Gelora Bung karno semakin membahana usai akhirnya pemain yang baru saja masuk, Arif Suyono, berhasil mencetak gol keempat bagi Indonesia. Berawal dari kesalahan pemain belakang Malaysia dalam menghalau umpan, pemain yang berjuluk keceng itu berhasil membuat penjaga gawang Fahmi kembali memungut bola dari dalam kawangnya untuk yang keempat kalinya.
Usai bermain apik di sepanjang pertandingan, akhirnya Bachdim menyemurnakan penampilannya dengan melahirkan gol di menit-menit akhir pertandingan, usai memanfaatkan umpan Okto Maniani. Hingga peluit panjang dibunyikan, keunggulan 5-1 Indonesia tetap tak berubah.
Harga Tiket Final Piala AFF 2010 akan di laksanakan pada tanggal 26 desember 2010 di Malaysia dan 29 desember di Indonesia dan untuk pembelian tiket dapat di buka mulai tanggal 23 desember sampai 26 desember dan untuk pembelian tiket online mulai tanggal 25 desember di situs
www.ticketsas.com.
Penyelenggaraan tiket online Final Piala AFF 2010 di situs
www.ticketsas.com ini bertujuan agar tidak terjadi kericuhan seperti pada waktu semi final yang lalu. Dan panitia juga akan menyediakan layanan pertukaran voucher baik langsung maupun online pada tanggal 28 desember.
Berikut ini detail sistem penjualan tiket langsung:
Harga tiket VVIP (671 lembar) Rp 1 juta,
Harga tiket VIP Barat (2.700 lembar) Rp 500.000,
Harga tiket VIP Timur (3.500 lembar) Rp 350.000,
Harga tiket Kategori I (24.000 lembar) Rp 200.000,
Harga tiket Kategori III (30.000 lembar) Rp 75.000.
Masa penjualan :
Kategori I: 23 Desember
Kategori II: 24 Desember
Kategori III: 26 Desember
Masa penukaran voucer dengan tiket asli dilakukan pada tanggal 28 Desember 2010 dan loket penukaran voucer :
Kategori I: loket yang terletak di depan Gerbang Masjid Albina
Kategori II: loket Plaza Timur
Kategori III: loket Plaza Utara
Loket pemesanan: loket Albina, loket di depan KONI, loket Plaza Barat, loket Plaza Timur, dan loket Utara (seberang TVRI).
Jadwal Final Piala AFF 2010 dalam ajang Piala AFF Suzuki Cup 2010 akan di laksanakan dengan sistim home away, dimana final Piala AFF 2010 ini akan mempertemukan indonesia melawan malaysia. Indonesia melangkah ke semi final dengan menang dengan agregat 2-0 atas filipina, sedangkan malaysia menang atas vietnam dengan skor agregat 2-0 juga.
Dalam Jadwal Final Piala AFF 2010 ini sebetulnya indonesia sudah mengalahkan malaysia pada waktu penyisihan di grup A dengan skor telak 5-1. Namun sampai laga semi final kemarin tim malaysia sudah berubah dan tidak boleh di pandang sebelah mata.
Dalam pertandingan final nanti dalam leg final pertama di laksanakan pada tanggal 26 desember 2010 dan leg ke dua pada tanggal 29 desember 2010. Berikut ini Jadwal Final Piala AFF 2010 :
Leg pertama 26 Desember 2010 di stadium Bukit Jalil Kuala Lumpur Malaysia
Malaysia Vs Indonesia
Leg kedua 29 Desember 2010 di Stadiun Gelora Bung Karno Jakarta
Indonesia Vs Malaysia
Untuk itu bagi pecinta tim merah putih kita tunggu saja pertandingan Final Piala AFF 2010 dan berharap indonesia mengulangi dengan bermain seperti waktu penyisihan grup dengan menganyang malaysia 5-1. Dan berdoa supaya nanti di leg ke dua di stadion GBK jakarta indonesia akan menang dan menjadi juara Piala AFF 2010.