A.
Pengertian
Motif atau motivasu
berasal dari kata latin Moreve yang
berarti dorongan dari dalam diri manusia untuk bertindak atau berperilaku.
Pengertian motivasi tidak lepas dari kata kebutuhan atau needs atau want. Kebutuhan adalah suatu
porensi dalam diri manusia yang perlu ditanggapi atau direspon. Tanggapan terhadap kebutuhan tersebut
diwujudkan dalam bentuk tindakan untuk pemenuhan kebutuhan tersebut dan
hasilnya adalah orang yang bersangkutan merasa atau menjadi puas. Apabila
kebutuhan tersebut belum direspon maka akan selalu berpotensi muncul kembali
sampai denganterpenuhinya kebutuhan yang
dimaksud. Misalnya seorang yang telah lulus sarjana, akan menimbulkan kebutuhan
mencari pekerjaan, dan sekaligus sebagai pemenuhan kebutuhan fisik (makan).
Untuk pemenuhhan kebutuhan tersebut ia mencari pekerjaan dan selama pekerjaan
belum diperoleh maka kebutuhan itu akan
selalu muncul sampai didapatnya
pekerjaan. Banyak batasan pengertian tentang motivasi ini antara lain sebagai
berikut ini :
1.
Pengertian
motivasi seperti yang dirumuskan oleh
Tery G (1996) adalah keinginan yang terdapat pada diri seorang individu yang
mendorongnya untuk melakukan perbuatan-perbuatan atau tindakan-tindakan ,
tingkahlaku atau perilaku.
2.
Sedangkan
Stonner (1992) mendefinisikan bahwa motivasi
adalah sesuatu hal yang menyebabkan dan yang mendukung tindakan atau
perilaku seseorang.
3.
Dalam konteks
pengembangan organisasi, Flippo (1984) merumuskan bahwa motivasi adalah suatu
arahan pegawai dalam dalam suatu organisasi
agar mau bekerja sama dalam mencapai keinginan para pegawai dalam rangka
pencapaian keberhasilan organisasi.
4.
Dalam konteks
yang sama, Duncan (1981) mengemukakan bahwa motivasi adalah setiap usaha yang
didasarkan untuk mempengaruhi perilaku seseorang dalam meningkatkan tujuan
organisasi semaksimal mungkin.
5.
Knootz (1972)
merumuskan bahwa motivasi mengacu pada dorongan dan usaha untuk
memuaskankebutuhan atau suatu tujuan.
0 komentar